Pemeriksaan Injektor Bahan Bakar Toyota Avanza/Daihatsu Xenia

Pemeriksaan Injektor Bahan Bakar Toyota Avanza/Daihatsu Xenia - Hallo semua Bengkel Karya Prima Motor, Pada Postingan kali ini yang berjudul Pemeriksaan Injektor Bahan Bakar Toyota Avanza/Daihatsu Xenia, telah kami persiapkan dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Toyota, ini dapat anda pahami. dan bermanfaat, selamat membaca.

Judul : Pemeriksaan Injektor Bahan Bakar Toyota Avanza/Daihatsu Xenia
link : Pemeriksaan Injektor Bahan Bakar Toyota Avanza/Daihatsu Xenia

Baca juga


Pemeriksaan Injektor Bahan Bakar Toyota Avanza/Daihatsu Xenia

Injektor bahan bakar berfungsi untuk menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang mesin. Bahan bakar yang disemprotkan harus dalam jumlah yang sesuai dan harus berbentuk kabut agar mudah terbakar.


Injektor bahan bakar dikontrol langsung oleh ECM agar dapat mengirimkan bahan bakar secara presisi.

Gangguan pada injektor bahan bakar akan dapat menimbulkan beberapa gejala gangguan pada mesin, seperti:

  • Mesin tidak dapat hidup
  • Mesin susah hidup saat panas atau dingin
  • Putaran idle mesin tidak stabil
  • Bahan bakar boros

Berikut langkah-langkah pemeriksaan injektor bahan bakar yang harus dilakukan pada Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia:

1. PERIKSA INJEKTOR BAHAN BAKAR ASSEMBLY

Periksa tahanan.
Gunakan ohmmeter, ukur tahanan antar terminal-terminalnya.


Tahanan standar:
Hubungan Tester pada terminal  1 - 2 injektor

Spesifikasi: 11,6 sampai 12,4 Ω pada 20°C (20,00 °C)

Bila tahanan tidak sesuai dengan spesifikasi, ganti injektor bahan bakar.


Cara Membersihkan Injektor Toyota Avanza/Daihatsu Xenia


Periksa volume injeksi


 
PERHATIAN:
Lakukan tes ini dalam ruangan dengan ventilasi baik dan jauhkan dari api

Lepaskan selang bahan bakar dari pipa bahan bakar No.1.

Pasang O-ring baru pada injektor bahan bakar.

Pasang SST dan tabung vinyl pada injektor bahan bakar.

Hubungkan SST (selang) ke pipa bahan bakar No.1.

Set injektor bahan bakar di graduated cylinder.

Gerakkan pompa bahan bakar.

Pasang SST pada injektor bahan bakar.

Hubungkan SST pada baterai, dan ukur volume injeksi selama 15 detik. Lakukan pemeriksaan ini 2 atau 3 kali, kemudian hitung rata-ratanya.




Volume standar:
Volume injeksi   =    47 sampai 58 cm3 (2,9 sampai 3,5 cu in.) per 15 detik
 Perbedaan antara injektor bahan bakar =   11 cm3 (0,7 cu in.) atau kurang

  
PERHATIAN:         
Selalu lakukan switching pada sisi baterai.

Bila volume injeksi tidak sesuai dengan spesifikasi, ganti injektor bahan bakar.


Periksa kebocoran



Jika memeriksa volume injeksi, lepas SST dari baterai. Periksa kebocoran bahan bakar dari injektor.


Standar:
1 tetes atau kurang tiap menit

Bila  tidak sesuai dengan spesifikasi, ganti injektor bahan bakar.

Postingan populer dari blog ini

Cara Mengatasi DTC P0141 O2 Sensor Heater Circuit Malfunction Bank 1 Sensor 2

Cara Mengatasi DTC P0134 - O2 Sensor Circuit No Activity Detected Sensor 1 Bank 1

Cara mengatasi DTC P0123 - Throttle Position Sensor/Switch 'A' Circuit High Input