Postingan

Fungsi Relay Tambahan Pada Lampu Mobil

Gambar
Fungsi relay pada lampu mobil – Fungsi relay secara umum gambaran mudahnya adalah komponen untuk mengalirkan arus listrik lebih besar dengan menggunakan sistem pengendali dengan arus listrik kecil. Beberapa kelebihan menggunakan relay pada lampu mobil diantaranya lampu besar atau headlamp bisa lebih terang. Hal ini disebabkan karena arus utama lampu tidak melewati saklar lampu di setir yang kemungkinan telah terjadi keausan  dan kedua menggunakan relay pada lampu besar juga untuk menghemat switch kombinasi agar tidak lekas rusak karena dilewati arus listrik yang besar untuk lampu. Contoh sebuah tombol yang kecil pada sistem starter elektrik sepeda motor tidak akan sanggup untuk mengalirkan arus listrik yang besar untuk menghidupkan motor starter tanpa adanya bantuan dari relay.  Karena tombol starter akan cepat rusak,hangus dan tidak bisa di gunakan jika tidak ditambahkan relay untuk mengalirkan arus listrik besar yang di butuhkan motor starter. Hal ya...

Nama Sensor Pada Mobil Avanza, Xenia, Rush dan Terios

Gambar
Artikel otomotif mobil avanza, xenia, rush dan Terios, mengetahui apa nama-nama sensor dan letak atau posisi sensor-sensor pada mesin Avanza, Xenia, Terios dan Rush. Keempat kendaraan ini, yaitu Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Toyota Rush dan Daihatsu terios menggunakan basic mesin sama berbeda cc dan sistem injeksi yang sama yaitu injeksi tipe D. Berikut adalah komponen sistem EFI atau nama-nama sensor dan aktuator pada mobil Avanza, xenia, terios, rush beserta letak dan kegunaannya. 1. MAP Sensor, Map sensor terletak di rumah filter udara, memiliki tiga kabel yang berfungsi untuk mendeteksi kevacuuman pada intake manifol atau camber. Sistem kerja sudah ditulis silakan kunjungi Artikel Sistem Kerja Map Sensor Pada Mobil Injeksi Tipe D. Gambar Letak Map sensor Avanza,Xenia,Terios dan Rush silakan lihat dibawah ini 2. TPS atau Throttle Position Sensor, TPS atau Sensor Posisi Throttle terletak di throttle body atau katup gas, berfungsi untuk mengetahui bera...

B. Sistem Kontrol Elektronik

Gambar
Komponen sistem kontrol elektronik terdiri dari beberapa sensor (pengindera), seperti MAP (Manifold Absolute Pressure)  sensor, TP (Throttle Position) sensor, IAT (Intake Air Temperature) sensor, bank angle sensor, EOT (Engine Oil Temperature) sensor, dan sensor-sensor lainnya.  Pada sistem ini juga terdapat ECU (Electronic Control Unit) atau ECM dan komponen¬komponen tambahan seperti alternator (magnet) dan regulator/rectifier yang mensuplai dan mengatur tegangan listrik ke ECU, baterai dan komponen lain.  Pada sistem ini juga terdapat DLC (Data Link Connector) yaitu semacam soket dihubungkan dengan engine analyzer untuk mecari sumber kerusakan komponen Secara garis besar fungsi dari masing-masing komponen sistem kontrol elektronik antara lain sebagai berikut 1. ECU/ECM ; menerima dan menghitung seluruh informasi/data yang diterima dari masing-masing sinyal sensor yang ada dalam mesin. Informasi yang diperoleh dari sensor antara lain  berupa...

A. Sistem Bahan Bakar

Gambar
Komponen-komponen yang digunakan untuk menyalurkan bahan bakar ke mesin terdiri dari tangki bahan bakar (fuel pump) , pompa bahan bakar (fuel pump) , saringan bahan bakar (fuel filter) , pipa/slang penyalur (pembagi),  pengatur tekanan bahan bakar (fuel pressure regulator) , dan injektor/penyemprot bahan bakar. Sistem bahan bakar ini berfungsi untuk menyimpan, membersihkan, menyalurkan dan menyemprotkan/menginjeksikan bahan bakar.  Adapun fungsi masing-masing komponen pada sistem bahan bakar tersebut adalah sebagai berikut: 1. Fuel suction filter ; menyaring kotoran agar tidak terisap pompa bahan bakar. 2. Fuel pump module ; memompa dan mengalirkan bahan bakar dari tangki bahan bakar ke injektor.  Penyaluran bahan bakarnya harus lebih banyak  dibandingkan dengan kebutuhan mesin supaya tekanan dalam sistem bahan bakar bisa dipertahankan setiap waktu walaupun kondisi mesin berubah-ubah. 3. Fuel pressure regulator ; mengatur tekanan bahan ba...

KONTRUKSI MESIN EFI

Gambar
Secara umum, konstruksi sistem EFI dapat dibagi menjadi tiga bagian / sistem utama, yaitu;     1. sistem bahan bakar (fuel system), 2.  sistem kontrol elektronik (electronic control system), dan 3. system induksi/pemasukan udara (air induction system) Ketiga sistem utama ini akan dibahas satu persatu di bawah ini. Jumlah komponen-komponen yang terdapat pada sistem EFI bisa berbeda pada setiap jenis mesin.  Semakin lengkap komponen sistem EFI yang digunakan, tentu kerja sistem EFI akan lebih baik sehingga bisa menghasilkan unjuk kerja mesin yang lebih optimal pula.  Dengan semakin lengkapnya komponen-komponen sistem EFI (misalnya sensor-sensor), maka pengaturan koreksi yang diperlukan untuk mengatur perbandingan bahan bakar dan udara yang sesuai dengan kondisi kerja mesin akan semakin sempurna. Macam macam sistem dalam EFI : Mesin Mobil EFI Tipe D Pada sistem injeksi tipe D, pengukuran tentang udara yang dihisap mesi...

Sistem EFI pada Mobil

Gambar
SISTEM EFI PADA MOBIL  Pada artikel kali ini saya akan membahas tentang system bahan bakar injeksi pada mobil yang sering dikenal dengan istilah EFI. Seperti kita sudah ketahui bahwa kendaraan baik mobil atau pun sepeda motor  pabrikan sekarang ini sudah semenjak beberapa tahun terakhir  memproduksi kendaraan terbarunya menggunakan system injeksi sebagai pemasukan bahan bakarnya.  Tentunya berbagai macam cara dan usaha yang dilakukan untuk mengurangi kadar gas buang beracun yang dihasilkan oleh mesin-mesin kendaraan bermotor seperti penggunaan BBM bebas timbal, penggunaan katalis pada saluran gas buang, dll.  Sebagaimana mesin 2 langkah yang harus digantikan oleh mesin 4 langkah, sistem karburasi manual akhirnya juga akan digantikan oleh sistem karburasi digital,  system injeksi ini perlahan tapi pasti akan menggantikan sistem yang sudah lama bertahan yaitu karburator (karburasi manual). Memang banyak keuntungan dengan system ...

DIAGRAM KATUP

Gambar
Secara teori tentang cara kerja motor empat langkah katup dianggap membuka dan menutup tepat pada posisi TMA dan TMB. Tetapi pada posisi yang sebenarnya tidak demikian,  kedua katup membuka lebih awal dan menutup lebih lambat. Katup hisap membuka sebelum TMA dan menutup sesudah TMB, dan katup buang membuka sebelum TMB dan menutup sesudah TMA.  Hal ini diperlukan untuk memberikan waktu yang cukup untuk memasukkan atau mengeluarkan muatan silinder (gas baru atau gas bekas). Untuk melihat secara nyata bagaimana kerja mekanisme katup secara utuh adalah sulit, untuk memudahkanya dapat dibuat dalam suatu diagram.  Dengan diagram dapat dijelaskan kapan katup mulai membuka dan menutup., mekanisme diatas sedemikian rupa sehingga seluruh proses berjalan dengan tepat dan cepat.  Lama kerja katup (valve timing) ditentukan oleh bentuk nok (bubungan) camshaft. Bila diagram katup berubah misalnya akibat celah katup tidak sesuai),  hal ini akan mempengar...