Blog otomotif terpercaya serta panduan bengkel yang praktis dan mudah

Reset Lampu Cek Engine Daihatsu

=================================================================

Prosedur Reset Kode Kerusakan Sistem EFI DAIHATSU

Sistem EFI Daihatsu menggunakan berbagai macam sensor untuk mendeteksi berbagai kondisi mesin dan memberikan input ke ECU supaya ECU dapat mengontrol kinerja mesin dengan baik.

Jika suatu saat terjadi kerusakan pada sistem EFI yang berhubungan dengan sensor maka ECU akan menyimpan kode kerusakan yang terjadi dan menyalakan lampu cek engine di dashboard untuk memberi peringatan pada pengemudi bahwa telah terjadi kerusakan yang dapat mengganggu kinerja mesin.

Untuk memperbaiki kerusakan seperti ini, kode kerusakan atau DTC yang tersimpan di dalam memori ECU harus dibaca untuk mengetahui sistem atau komponen yang mengalami gangguan supaya dapat melakukan langkah perbaikan yang tepat.

Kode kerusakan atau DTC yang tersimpan di dalam ECU Daihatsu dapat dibaca dengan menggunakan alat scantool atau secara manual dengan melihat pola kedipan lampu cek engine saat terminal diagnosa DLC 3 dijumper.

Prosedur pemeriksaan  DTC secara manual ini berlaku untuk mobil di bawah ini .

Daihatsu Terios
Daihatsu Gran Max 1.5
Daihatsu Taruna Oxxy
Daihatsu Luxio
Daihatsu Materia / Daihatsu Coo
Toyota bB
Toyota Passo Sette
Toyota Avanza (hingga 2015)
Toyota Rush
Perodua Alza
Perodua Myvi SE


Prosedur Membaca Kode Kerusakan Sistem EFI Daihatsu secara Manual

Lokasi Data Link Connector DLC 3

Data Link Connector atau soket diagnosa untuk Daihatsu berada di bagian bawah roda kemudi.


Lokasi Soket DLC 3 Daihatsu
Lokasi Soket DLC 3 Daihatsu

Daihatsu menggunakan soket DLC 3 yang mempunyai 16 PIN, perhatikan baik-baik urutan PIN DLC 3 tersebut, jangan sampai salah saat menjumper antar terminal.


DLC 3 Daihatsu Dengan 16 Pin
DLC 3 Daihatsu Dengan 16 Pin

Petunjuk :
Sebelum melakukan pemeriksaan DTC, pastikan lampu cek engine menyala ketika kunci kontak diputar ke posisi ON.
  • Putar kunci kontak ke posisi OFF
  • Hubungkan terminal 12 (EFIT) dan Terminal 4 (E ) pada DLC 3




PERHATIAN : 
Hati-hati jangan sampai menghubungkan kabel jumper pada terminal yang salah, karena hal ini dapat menimbulkan kerusakan.
  • Putar kunci kontak ke posisi ON.
  • Hitung dan Catat kedipan lampu cek engine.

Petunjuk : 
Jika lampu cek engine tidak berkedip kemungkinan ada masalah pada terminal TC dan VC dari DLC 3 atau ada kerusakan di ECU.
  • Jika tidak terdapat kode kerusakan yang tersimpan di dalam memori ECU, Lampu Cek Engine akan berkedip dengan cepat (0,25 detik setiap kedipan).

pola kedipan lampu cek engine normal
Pola Kedipan Lampu Cek Engine jika tidak ada kerusakan yang terdeteksi

  • Jika ada kerusakan yang terdeteksi dan tersimpan di dalam memori ECU lampu cek engine akan menyala dengan pola tertentu. Contoh Lampu Cek Engine menunjukkan kode 21.
Kode DTC 21
Lampu Cek Engine menunjukkan Kode DTC 21
  • Jika hanya terdapat satu kerusakan, lampu cek engine akan berkedip dengan pola yang sama terus menerus.
  • Jika terdapat lebih dari satu kode kerusakan, lampu cek engine akan mulai berkedip dari yang paling kecil dulu.
  • Baca pola kedipan lampu cek engine untuk mengetahui kerusakan yang terjadi.
  • Perbaiki kerusakan sesuai dengan kode kerusakan yang terjadi.

Daftar Kode DTC dan Kerusakan yang terjadi

13 Engine revolution sensor signal system
14 Cam angle sensor signal system
16 Ignition primary system
17 Misfire
18 Knock sensor signal system
21 Front O2 sensor signal system
23 Front O2 sensor heater signal system
24 Rear O2 sensor heater
25 Fuel system (lean malfunction)
26 Fuel system (rich malfunction)
27 Catalyst deterioration
31 Air intake pressure sensor signal system
32 Atmospheric pressure sensor signal system
36 Ionic current system
41 Throttle sensor signal system
42 Coolant temperature sensor signal system
43 Intake air temperature sensor signal system
44 A/C evaporator temperature sensor signal system
52 Vehicle speed signal system
54 Starter signal system
61 Short to back up power source
62 Timing chain control system
71 ISC valve system
73 VVT control (advance angle and retard angle fail)
75 VVT control system (valve timing fail)
76 EVAP purge VSV

Hapus Kode Kerusakan (DTC)

  • Kode kerusakan yang tersimpan di dalam memori ECU dapat dihapus dengan cara melepaskan kabel baterai atau melepaskan Fuse EFI (15A) yang berada di ruang mesin selama 60 detik atau lebih.
Fuse EFI
Fuse EFI 15 A terletak di Fuse Box Ruang Mesin

  • Patikan Kode DTC sudah terhapus dan lakukan verfikasi dengan mengulangi prosedur pembacaan kode kerusakan sistem Efi.
=================================================================

Lampu Oli Mesin Menyala

=================================================================

Apa yang harus dilakukan saat lampu indikator oli mesin menyala...??


Saat lampu indikator peringatan oli di dashboard menyala hal itu menandakan  tekanan oli di dalam mesin sangat rendah sehingga oli mesin tidak bersirkulasi secara maksimal untuk melumasi komponen-komponen mesin yang bergerak.


Lampu Oli Mesin
Lampu Oli Mesin

SEGERA MATIKAN MESIN dan pinggirkan mobil ke tempat yang aman, jangan paksakan mobil berjalan dalam kondisi seperti itu karena dapat mengakibatkan kerusakan yang parah pada mesin.

Beberapa kemungkinan penyebab lampu oli mesin menyala


Lampu Indikator oli mesin akan menyala karena beberapa faktor berikut ini :
  • Jumlah oli di dalam mesin sangat kurang.
  • Pompa oli mesin rusak sehingga tidak ada tekanan oli.
  • Kerusakan pada sensor tekanan oli sehingga walaupun kondisi oli di dalam mesin normal namun sensor tersebut menyalakan lampu oli di dashboard.
  • Lampu indikator peringatan oli di dashboard short sehingga menyala walaupun sistem pelumasan berfungsi dengan baik.

Cara memeriksa dan memperbaiki lampu oli mesin yang menyala

Pertama, periksa jumlah oli menggunakan dipstick oli.

Catatan :
Beberapa mesin  menggunakan Oil level Sensor yang ditaruh di dalam karter oli dan akan menyalakan lampu peringatan oli mesin jika volume oli mesin rendah. 

Jika dipstik oli menunjukkan posisi LOW maka kapasitas oli di dalam mesin telah berkurang secara signifikan yang bisa disebabkan oleh terjadinya kebocoran oli mesin atau juga diakibatkan karena oli masuk ke ruang bakar dan terbakar.

Kebocoran saluran oli mesin merupakan penyebab paling umum berkurangnya jumlah oli di dalam mesin.

Kebocoran oli mesin yang paling sering terjadi yaitu pada area cover valve, gasket karter oli dan timing cover atau pada seal crankshaft depan dan belakang.

Periksa bagian atas, samping dan bawah mesin dari tanda -tanda terjadinya kebocoran oli mesin.

Kebocoran oli mesin yang kecil dan telah berlangsung cukup lama dapat dilihat dari kotoran debu bercampur oli yang menutupi area kebocoran tersebut.

Perhatikan juga tetesan oli di lantai saat mobil diparkir, jika terdapat tetesan yang cukup banyak itu menandakan kebocoran oli mesin tersebut cukup parah.

Mobil-mobil dengan jarak tempuh yang sudah cukup jauh (diatas 100.000 Km ) biasanya sering mengalami kebocoran dari seal atau gasket yang sudah mengeras karena faktor usia.

Gantilah seal dan gasket tersebut untuk memperbaiki kebocoran tersebut.

Jika hasil pemeriksaan secara visual pada bagian luar mesin tidak menunjukan adanya tanda-tanda kebocoran maka ada kemungkinan oli mesin masuk keruang bakar melalui celah ring piston yang sudah aus.

Oli mesin juga bisa masuk ke ruang bakar melalui celah antara valve guide dan valve guide seal akibat seal yang sudah keras seiring tingginya kilometer tempuh mobil.

Kedua jenis kerusakan tersebut hanya dapat diperbaiki dengan melakukan pembongkaran mesin (overhaul)  yang tentu saja akan memakan biaya cukup besar.

Jika konsumsi oli mesin tidak terlalu parah ( 1 liter untuk 1500 km), lakukan pemeriksaan jumlah oli secara rutin dan tambahkan oli mesin sampai batas Full.

Jika konsumsi oli cukup tinggi  (lebih dari 1 liter untuk setiap 1000km), lakukan pemeriksaan jumlah oli mein lebih sering dan selalu sediakan oli cadangan di dalam mobil.

Jika konsumsi oli mesin sudah sangat BOROS maka sebaiknya mobil segera di bongkar untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi.

Menganalisa kerusakan Pompa Oli


Saat lampu peringatan oli mesin menyala dan terdengar suara berisik dari mesin  ada kemungkinan oli mesin tidak bersirkulasi dengan baik akibat kerusakan pompa oli.

Jangan hidupkan mesin sampai kerusakan diperbaiki.

Periksa kondisi tekanan oli mesin dengan memasang pressure gauge di  lubang kedudukan sensor tekanan oli yang umumnya dipasang pada bagian samping blok mesin.


Tekanan oli yang normal berkisar 10 psi pada Rpm 1000.

Jika hasil pengukuran pressure gauge menunjukkan  di bawah nilai spesifikasi ada kemungkinan pompa oli atau bearing mesin sudah aus.

Jika lampu oli mesin menyala, posisi oli diantara ADD dan Full sementara mesin hidup dengan normal (tidak berisik).

kemungkinan besar kerusakan berasal dari sensor tekanan oli mesin atau lampu oli nya sendiri.

Pada kondisi tersebut mobil masih aman untuk dijalankan sampai kerumah atau ke bengkel untuk melakukan perbaikan. Namun jika suara mesin tiba-tiba menjadi berisik segera matikan mesin.


Cara menganalisa dan memperbaiki tekanan oli mesin yang rendah


Jika hasil pemeriksaan menunjukkan oli mesin kurang, tambahkan oli mesin sampai mencapai tanda FULL.

Gunakan oli dengan tingkat kekentalan (viskositas) sesuai dengan anjuran pabrikan mobil.

Jangan mengisi oli mesin sampai melebihi tanda FULL.

Apabila setelah ditambahkan oli, lampu oli mesin tetap menyala lepaskan sensor tekanan oli mesin dan hubungkan pressure gauge pada lubang sensor tadi .

Hidupkan mesin dan perhatikan apakah tekanan oli mesin sesuai nilai spesifikasi, jika tekanan  oli mesin normal maka kerusakan bukan karea pompa oli melainkan dari sensor tekanan oli mesin, gantilah sensor tersebut.

Pekerjaan pemeriksaan ini mewajibkan menggunakan alat pressure gauge, lalu bagaimana jika tidak memiliki alat tersebut...??

Jika harga sensor tekanan oli mesin tidak terlalu mahal, mungkin anda dapat mencoba membeli sensor yang baru untuk memastikan bahwa problem tersebut disebabkan oleh kerusakan sensor tekanan oli.

Namun jika harga sensornya mahal maka lebih baik membawa mobil ke bengkel yang mempunyai alat pressure gauge untuk memastikan problem tersebut.

Jika seteleh dicoba dengan menggunakan sensor yang baru lampu oli mesin langsung mati maka penyebab kerusakan sudah diketahui yaitu sensor tekanan oli mesin.

Namun jika lampu oli tetap menyala maka patut dicurigai penyebab kerusakan berasal dari pompa oli.

Pompa oli mesin yang rusak atau aus mengakibatkan tekanan oli mesin menjadi rendah sehingga oli mesin tidak mampu bersirkulasi dengan baik untuk melumasi komponen-komponen mesin.

Gantilah pompa oli mesin dengan yang baru, karena usaha memperbaiki pompa oli biasanya akan berakhir sia-sia dan memakan banyak waktu.

Pompa oli mesin pada mobil biasanya dipasang pada bagian depan crankshaft atau di dalam karter oli .

Pompa oli yang terpasang di dalam karter oli mengharuskan pembongkaran karter oli agar dapat melepas pompa oli tersebut.

Mesin harus dinaikkan, atau pada beberapa mobil mengharuskan untuk melepas beberapa komponen power steering dan suspensi agar dapat melepas karter oli.

Untuk pompa oli yang dipasang pada crankshaft depan sedikit lebih sulit dan lebih lama untuk melepaskannya, karena banyak komponen bagian depan mesin yang harus dibongkar.

Kemungkinan paling buruk dari problem tekanan oli mesin yang rendah adalah keausan pada bearing crankshaft, dimana untuk perbaikannya adalah dengan melakukan overhaul mesin secara total dan mengganti bearing-bearing crankshaft tersebut.
=================================================================

Tips menghidupkan mobil yang akinya soak

=================================================================

Tiga cara menghidupkan mobil saat aki soak

Mungkin ini adalah hal yang paling menjengkelkan, saat sedang terburu – buru akan pergi atau sedang berada di tempat parkir tiba – tiba mobil tidak dapat distarter karena aki mobil soak, dan hal itu terjadi  tanpa ada gejala yang dapat dirasakan sebelumnya.

Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan aki mobil dapat menjadi soak tanpa disadari.


Mungkin saja saat meninggalkan mobil lupa untuk mematikan sistem kelistrikan mobil seperti lampu depan, radio atau pun pintu tidak tertutup rapat sehingga lampu kabin terus menyala.

Jika hal itu berlangsung  dalam waktu yang cukup lama maka dapat menyebabkan aki menjadi soak, dan mobil tidak akan kuat untuk distarter.

Aki yang soak bisa juga terjadi karena sistem pengisian mobil yang tidak berfungsi dengan benar, sehingga saat mobil berjalan tenaga listrik yang tersimpan di aki akan habis terpakai.

Saat mobil sudah hidup seharusnya seluruh kebutuhan listrik harus dapat ditanggung oleh alternator dan aki saat itu selalu dijaga dalam kondisi penuh oleh alternator, sehingga akan selalu siap saat dibutuhkan untuk melakukan starter.

Oleh karena itu hindarilah memasang aksesoris kelistrikan yang berlebihan pada mobil dan melebihi kemampuan alternator mensuplai tenaga listrik saat mobil sudah hidup.

Faktor lain yang dapat menyebabkan aki menjadi soak secara mendadak adalah perawatan yang tidak benar pada aki, seperti tidak pernah menambah air aki sehingga membuat sel – sel aki menjadi kering.

Kondisi kepala aki yang kotor atau berjamur juga dapat menyebabkan mobil tidak bisa distarter, oleh karena itu lakukanlah pemeriksaan aki dengan benar.

Namun jika hal itu sudah terjadi, apa yang dapat dilakukan agar mobil dapat dihidupkan ?.

Kalau kebetulan posisi mobil mogok tersebut dekat dengan toko sparepart yang menjual aki mungkin tidak terlalu masalah, tapi jika sebaliknya, hal tersebut pasti sangat mengganggu.

Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghidupkan mobil dengan aki yang soak selain dengan mengganti aki.

  1. Di Jumper dengan menggunakan kendaraan donor atau kabel jumper
  2. Dijumper dengan menggunakan bantuan alat charging
  3. Dengan didorong menggunakan bantuan orang lain ( khusus untuk kendaraan dengan transmisi Manual )

Mari kita bahas satu-persatu

1.Dengan menggunakan kendaraan donor dan kabel jumper.

Tips menghidupkan mobil yang akinya soak
Jumper Menggunakan Mobil Lain

Mobil yang akinya soak dapat coba dihidupkan dengan bantuan mobil lain atau istilahnya dipancing dengan menggunakan kabel jumper.

Oleh karena itu sangat disarankan kabel jumper ini selalu  tersedia di dalam mobil, khususnya pada mobil yang menggunakan tranmisi otomatis.

Karena mobil yang menggunakan transmisi otomatis tidak dapat dihidupkan dengan cara didorong.

Mobil yang akan digunakan untuk membantu menghidupkan mobil yang akinya soak harus mempunyai kapasitas aki yang lebih besar atau minimal sama dengan mobil yang mogok.

Pertama hidupkan mobil donor tersebut, kemudian hubungkan kabel jumper yang berwarnah merah ke terminal positif aki, lalu berikutnya hubungkan kabel jumper yang berwarna hitam ke terminal negatif aki.

Hati – hati saat melakukan hal tersebut, jangan sampai kedua kepala jumper bersentuhan karena hal ini dapat menimbulkan hubungan singkat dan aki menjadi rusak, 

kemudian hubungkan kabel jumper yang berwarna merah ke terminal positif mobil yang mogok dan kabel jumper yang warna hitam ke terminal negatifnya.

Setelah itu mintalah seseorang untuk menginjak pedal gas mobil yang memberikan pertolongan, dan tahan Rpm-nya diatas angka 2000. Putar kunci kontak mobil yang mogok untuk melakukan starting sampai mobil tersebut dapat hidup, 

jika mobil sudah hidup injak pedal gas untuk menaikkan rpm sampai 2000. Kemudian lepaskan kabel jumper dari kedua mobil tersebut. Biarkan mobil hidup beberapa saat ( sekitar 10 – 15 menit ) agar alternator melakukan pengisian.

Setelah itu coba matikan mobil tersebut dan kemudian hidupkan lagi, jika mobil sudah dapat dihidupkan dengan normal berarti aki sudah kembali terisi penuh. 

Namun jika setelah dimatikan, mobil kembali tidak kuat starter berarti ada kemungkinan aki sudah benar – benar soak dan sudah tidak bisa menyimpan tenaga listrik, segeralah ganti aki tersebut di toko sparepart atau bengkel langganan.

2. Dengan menggunakan bantuan alat charging


Tips menghidupkan mobil yang akinya soak
Jumper dengan menggunakan Battery Charging

Alat ini dapat digunakan jika lokasi mobil mogok terdapat sumber listrik yang dapat digunakan untuk menghidupkan alat charger tersebut.

Menggunakan alat ini cukup mudah, pasang kabel warna merah ke terminal positif aki, pasang kabel warna hitam ke terminal negatif aki, jika dialat tersebut ada pilihan angka 12 V atau 24 V maka pilihlah yang sesuai dengan aki mobil.

Dalam hal ini pilihlah angka 12 V.

Kemudian colokkanlah stekker alat charger tersebut ke sumber listrik dan kemudian hidupkanlah mobil tersebut.

3. Dengan didorong menggunakan bantuan orang lain


Jika ternyata kita tidak mempunyai alat – alat tersebut diatas, mungkin langkah terakhir yang dapat kita lakukan adalah menghidupkan mobil dengan cara didorong, namun hal itu hanya berlaku untuk mobil – mobil yang menggunakan transmisi manual.

Tips menghidupkan mobil yang akinya soak
Menghidupkan Mobil dengan Cara Didorong

Mobil yang menggunakan transmisi otomatis tidak dapat dihidupkan dengan cara di dorong, mobil seperti itu hanya dapat dihidupkan dengan cara mengganti akinya atau di jumper dengan menggunakan bantuan mobil lain atau alat charger.

Langkah pertama yang harus diperhatikan sebelum menghidupkan mobil adalah perkirakan jaraknya apakah cukup panjang sampai mobil bisa hidup.

Kemudian Putar kunci kontak pada posisi ON, injak dan tahan pedal kopling, masukkan transmisi pada posisi gigi 2 atau 3.

Mintalah bantuan orang lain untuk mendorong mobil dengan kecepatan yang cukup. Saat mobil sudah mulai bergerak dan meluncur dengan kecepatan yang cukup lepaskan pedal kopling sambil imbangi dengan menginjak pedal gas.

Hati – hati saat mobil sudah hidup jaga jangan sampai mati lagi, tahan pedal gas pada rpm 2000 untuk membantu proses pengisian baterai oleh alternator.
=================================================================

Menganalisa Kondisi Mesin Melalui Warna Asap Knalpot

=================================================================

Asap pada knalpot menandakan ada masalah  pada mesin. Jika mesin bensin bekerja dalam kondisi yang  baik tidak akan menghasilkan asap pada knalpot. 

Asap tipis putih yang keluar dari knalpot mobil di pagi hari merupakan hal yang wajar karena adanya uap air diujung pipa knalpot akibat kondensasi. 

Selain itu jika nampak kepulaan asap keluar dari knalpot berarti ada sesuatu yang salah dengan mesin mobil tersebut.

Asap knalpot
Asap Knalpot

Berbagai macam jenis asap yang keluar dari knalpot.

Asap knalpot berwarna kebiruan

Ini merupakan tanda-tanda bahwa ada oli yang ikut terbakar di dalam silinder mesin. Beberapa kemungkinan penyebabnya antara lain : keausan pada Valve guide dan seal Valve yang mengeras, keausan dan kerusakan pada ring piston, keausan dan kerusakan pada dinding silinder.

Oli yang terbakar di dalam silinder juga dapat mengkontaminasi catalityc converter dan oksigen sensor dan meningkatkan konsumsi oli mesin.

Asap knalpot berwarna putih

Asap knalpot yang berwarna putih pekat bisa sebagai indikasi cairan coolant atau oli transmisi otomatis masuk dan ikut terbakar di dalam silinder mesin.

Jika asap putih tersebut akibat coolant yang terbakar maka kemungkinan penyebabnya kerusakan gasket cylinder head atau ada retak pada cylinder head itu sendiri.

Jika asap putih tersebut berasal dari oli transmisi otomatis yang terbakar kemungkinan oli transmisi otomatis tersebut terhisap masuk ke dalam mesin melalui vacuum hose yang menuju ke transmisi otomatis.

Sedangkan pada mesin diesel kehadiran asap putih tersebut bisa karena bahan bakar yang tidak terbakar  atau dari coolant. Pada suhu yang sangat dingin munculnya asap putih juga bisa dianggap wajar namun biasanya akan segera hilang saat mobil sudah dijalankan.

Timing Injektor yang tidak tepat dan kompresi salah satu silinder yang rendah juga dapat menghasilkan asap knalpot berwarna putih.

Asap knalpot berwarna hitam

Pada mesin diesel jaman dulu, asap knalpot berwarna hitam biasanya akan muncul pada saat awal starting dan saat melakukan akselerasi mendadak.

Pada mesin diesel modern yang sudah menggunakan high pressure Common rail injector dan dikontrol secara elektronik tidak tampak lagi asap hitam pada saat kedua kondisi mobil yang disebutkan di atas.

Asap hitam yang keluar dari knalpot mesin bensin mengindikasikan campuran bahan bakar yang terlalu kaya.

Saat akselerasi mendadak dapat terlihat sedikit kepulan asap hitam keluar dari knalpot karena campuran bahan bakar saat itu sedikit lebih kaya, namun pada kondisi normal tidak boleh terlihat adanya asap hitam dari knalpot.

Jika knalpot selalu mengeluarkan asap hitam secara terus menerus dan pada bagian dalam ujung pipa knalpot terdapat lapisan karbon yang tebal hal itu menandakan bahwa mesin mobil bekerja dengan campuran yang terlalu kaya.

Pada mobil-mobil terdahulu yang masih menggunakan karburator, asap hitam karena campuran yang terlalu kaya dapat disebabkan oleh sistem choke yang macet atau tidak disetel dengan tepat, kebocoran dan kerusakan pada sistem pelampung di dalam ruang pelampung karburator, setelan pelampung yang tidak benar (terlalu rendah).

Pada kendaraan terbaru yang sudah menggunakan teknologi injeksi munculnya asap hitam dapat disebabkan oleh kebocoran satu atau lebih Injektor, tekanan bahan bakar yang terlalu tinggi (pressure regulator macet), kerusakan pada Maf Sensor dan oksigen sensor atau kerusakan pada PCM.

Pada mesin diesel, asap hitam sering terjadi pada saat akselerasi. Namun jika hal itu terjadi terus-menerus berarti terlalu banyak suplai bahan bakar yang masuk ke dalam mesin akibat timing Injeksi yang tidak tepat atau masalah pada sistem kontrol injeksi bahan bakar.

Cara diagnosa asap knalpot


Asap biru :

Asap ini biasanya dibarengi dengan bau seperti "roti bakar" . Periksa jumlah oli mesin pada dipstick oli untuk mengetahui apakah kapasitas oli berkurang secara drastis (Jika oli mesin dibawah tanda LOW segera tambahkan hingga mencapai FULL. ).

Lakukan juga test kompresi untuk memeriksa kondisi keausan piston dan ring piston.


Asap putih :

Jika pada gas buang terdapat kandungan coolant yang terbakar maka knalpot akan mengeluarkan asap putih dengan bau yang agak wangi.

Jika yang terbakar adalah oli transmisi otomatis maka asap putih yang keluar akan tercium seperti oli terbakar.

Untuk memeriksa kemungkinan adanya coolant yang masuk kedalam mesin dan terbakar dapat dilakukan dengan melakukan pressure test sistem pendingin agar mengetahui kebocoran internal mesin.

Jika tekanan pressure test turun kemungkinan ada kebocoran dari gasket cylinder head atau cylinder head melengkung.

Jika volume oli transmisi otomatis turun, tambahkan oli dan periksa selang vacuum dari Transmisi apakah di dalamnya terdapat oli. Jika ada oli ganti vacuum modulator Valve pada Transmisi.


Asap hitam

Pada mesin konvensional yang masih menggunakan karburator, periksa setelan dan kerja dari choke otomatis.

Pada mesin yang sudah menggunakan sistem EFI, periksa kondisi pressure regulator, periksa kondisi saringan udara dan periksa apakah ada DTC yang tersimpan di dalam memori ECU.

Jika campuran bahan bakar terlalu kaya sistem OBD akan mengeluarkan DTC seperti P0172 atau p1075 dan menyalakan lampu cek engine.


Perbaikan


Perbaikan yang harus dilakukan tergantung pada penyebab munculnya asap di knalpot. Jika penyebabnya oli yang terbakar kemungkinan harus dilakukan pembongkaran mesin untuk memeriksa kondisi dari seal Valve dan ring piston.

Jika penyebabnya kebocoran coolant ke dalam mesin, maka cylinder head perlu di lepas untuk memeriksa gasket cylinder head dan kondisi cylinder head.

Bisa juga dilakukan perbaikan sementara dengan memasukkan cooling system head gasket Sealer uang bisa menambal kebocoran.

Pada mesin yang menggunakan karburator dan mengeluarkan asap hitam, maka lakukan servis karburator dengan menyetel sistem choke dan sistem pelampung. Jika hal tersebut tidak membuahkan hasil maka perlu dilakukan penggantian karburator atau sistem choke.

Pada mesin sistem EFI yang bekerja dengan campuran bahan bakar yang terlalu kaya maka bisa menimbulkan asap hitam di knalpot,

periksa kode DTC apakah berhubungan dengan kode kerusakan pada fuel system. Jika scantool yang digunakan dapat menampilkan data display, periksa parameter short and long term fuel trim (STFT and LTFT).

Jika parameter fuel Trim  d menunjukkan angka lebih  dari -8 berarti campuran bahan bakar terlalu kaya.

Langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah memeriksa tekanan bahan bakar dan kondisi fuel pressure  regulator.

Jika hasilnya normal,  selanjutnya  d periksa kebocoran injector. Pemeriksaan juga bisa dilakukan dengan minat kondisi busi apakah elektrodanya basah dan tertutup lapisan karbon untuk mengetahui silinder mesin yang campuran bahan bakarnya terlalu kaya.

=================================================================

Gunakan Bensin Dengan Angka Oktan Yang Sesuai

=================================================================

Memilih Angka Oktan Bensin Yang Sesuai 

Angka Oktan adalah angka yang menunjukkan tingkat ketahanan bahan bakar terhadap knocking. Kandungan bahan kimia yang terkandung di dalam bensin akan menentukan karakteristik proses pembakaran bahan bakar tersebut.

(Pada suhu dan tekanan berapa bahan bakar mulai terbakar dan seberapa cepat proses pembakaran terjadi).

Bensin dengan angka oktan yang lebih tinggi lebih tahan terhadap suhu dan tekanan yang lebih tinggi, dan proses pembakarannya lebih lambat dibandingkan bensin dengan angka oktan rendah.

oktan bensin
Nilai Oktan Bensin

Berapa Tingkat angka oktan yang dibutuhkan mobil anda..?

Penggunaan angka Oktan bahan bakar yang sesuai dengan jenis mesin dapat mencegah terjadinya knocking. Pada mesin konvensional dengan kompresi rendah dapat menggunakan bensin dengan angka oktan 87.

Namun mesin-mesin yang berkompresi tinggi dan dilengkapi dengan perangkat turbo charger atau super charger memerlukan bensin kwalitas baik dengan angka oktan 91 atau 93.


Hubungan angka oktan bahan bakar dengan knocking.

Knocking atau sering disebut dengan istilah ngelitik dapat terjadi pada mesin jika angka oktan bahan bakar yang digunakan lebih rendah dari seharusnya, sehingga bahan bakar tidak tahan terhadap suhu dan tekanan yang tinggi.

Knocking juga akan lebih mudah terjadi saat beban mesin berat atau saat akselerasi. Saat terjadi knocking akan terdengar suara ketukan seperti logam beradu.

Saat piston bergerak keatas melakukan langkah kompresi tekanan dan suhu ruang bakar sangat tinggi, jika mesin menggunakan bahan bakar dengan angka oktan yang lebih rendah dari seharusnya maka bahan bakar akan mulai terbakar dengan sendirinya  sebelum busi memercikkan bunga api.

Pembakaran dan ledakan maksimal terjadi saat piston sedang bergerak keatas menyelesaikan langkah kompresi, gerakan piston yang terhalang gelombang ledakan pembakaran ini membuat piston bergerak kesamping bersentuhan dengan dinding silinder dan menghasilkan bunyi knocking.

Jika hal ini berlangsung secara terus menerus dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mesin seperti piston dan dinding silinder.

Selain faktor angka Oktan bahan bakar yang terlalu rendah, ada beberapa hal lain yang dapat menyebabkan terjadinya knocking seperti kerusakan pada sistem EGR, ruang bakar yang terlalu banyak timbunan karbon 

sehingga membuat perbandingan kompresi menjadi lebih tinggi, campuran bahan bakar dan udara yang terlalu kurus karena Injektor yang kotor, atau mesin mengalami overheat.


Mesin-mesin keluaran terbaru kebanyakan sudah dilengkapi dengan knock sensor untuk mendeteksi getaran pada mesin akibat knocking.

Saat knock sensor mendeteksi terjadi knocking maka akan segera mengirimkan sinyal ke ECM untuk memundurkan timing pengapian.

Hal ini akan mencegah terjadinya knocking pada mesin namun hal ini juga akan menurunkan tenaga mesin dan bahan bakar menjadi lebih boros.


Tingkat angka oktan bahan bakar.

Salah satu cara untuk mencegah terjadinya knocking adalah dengan menggunakan bahan bakar dengan angka oktan yang lebih tinggi.

Angka oktan bensin diukur berdasarkan ketahanannya terhadap knocking, semakin tinggi angka oktan maka ketahanan bahan bakar terhadap knocking semakin bagus.

Angka oktan bensin tergantung pada campuran antara hydrocarbon dan kandungan lain yang ditambahkan kedalam bahan bakar tersebut.

Tetraethyl lead  merupakan bahan tambahan yang sudah lama diberikan untuk meningkatkan angka oktan bensin. Bahan ini merupakan bahan yang sangat efektif  dan harganya cukup murah untuk meningkatkan  angka oktan. 

Namun bahan bakar dengan timbal (lead) tidak dapat digunakan pada kendaraan yang menggunakan Catalytic Conventer karena sifat timbal dapat  merusak bahan katalis pada Catalytic Conventer.


Angka oktan bensin tanpa timbal yang sekarang banyak digunakan berada pada angka 87, dimana angka tersebut sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan mesin dengan rasio kompresi 9-10 : 1. 

Mesin dengan perbandingan kompresi lebih tinggi atau mesin yang sudah dilengkapi dengan turbo charger dan supercharger membutuhkan angka oktan yang lebih tinggi ( angka oktan 91).

Perhatian :
Ikutilah petunjuk penggunaan angka oktan bensin yang dianjurkan pada buku manual. Jika mobil anda mewajibkan menggunakan bensin dengan angka oktan 91 atau yang lebih tinggi maka gunakan angka oktan tersebut.

Apa yang terjadi jika menggunakan bensin dengan angka oktan yang lebih rendah dari seharusnya..?

Mobil-mobil teknologi terkini yang sudah menggunakan knock sensor.
Knock sensor akan mendeteksi terjadinya knocking ketika akselerasi  atau saat mesin bekerja  dengan beban berat, dan  mengirimkan sinyal ke ECU untuk memundurkan timing pengapian. Hal ini akan mencegah terjadinya knocking yang dapat merusak mesin namun akan mengurangi tenaga mesin dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Namun jika anda terpaksa menggunakan bahan bakar dengan angka oktan yang lebih rendah dari seharusnya karena berbagai alasan, seperti anda berada didaerah yang tidak menjual bahan bakar oktan tinggi    maka jangan melakukan akselerasi secara mendadak atau membuat mesin bekerja dengan beban yang berat.

Anda juga bisa menambahkan produk penambah angka oktan kedalam tangki bahan bakar. Octane booster mengandung beberapa zat additive seperti mbte, alkohol dll yang dapat meningkatkan angka oktan bensin beberapa tingkat tergantung kandungan bahan yang digunakan.
=================================================================

Halaman